CERMIN

pantulanmu bening bersama "kembaranku" akupun tersenyum saat kau dengan bersahajanya menyatakan setengah berbisik tentang keadaanku yang sebenarnya, mataku,hidungku,alisku,rambutku srta semua bagian tubuhku tanpa terkecuali kau adalah idolaku saat ini karna kau begitu paling mengrti aku.

kau tak prnah marah saat aku cmberut padamu...
kau tak melotot saat aku menumpahkan deraian airmataku sembari mmandangmu....
kau tak berduka saat aku pun ingin melemparmu dengan gelas.

kau sangat stia...dngan celotehanku,cibiranku, nyanyianku yang fals dan smua corat-coretku tentang ruam-ruam kehidupan ini.

wahai cermin nan bning...menagapa kau diam membisu saat aku brtanya kpadamu "apakah aku canti"? "apakah aku manis"? kau hanya diam sembari tersenyum prsis saat akupun trsnyum.

cermin...kau adalah sahabat stiaku...
kau adalah kekasih dari "kembaranku"
aku brharap kau selalu jujur padaku akan makna kecantikan, akan filosofi kehidupan,....
dan tntu saj makna dari stiap snyum......tawa....dan air mata ini....
crmin...tetaplah kau membisu....agar aku tau kau....tetapa patuh pada kembaranmu.....

CEMBURU

cemburu yang tak terbendung membuat lara hati semakin kecut,lalu apakah sebenarnya cemburu? mengapa ada cemburu yang begitu buta? apakah dia seorang posesif ataukah pribadi yang amat sangat takut kehilangan cinta lagi....
cemburu adalah perasaan yang ingin memiliki seutuhnya kepada orang yang sangat dicintainya, namun cemburu yang terimplementasikan kadang berbeda dengan apa yang termaknai dihati,
cemburu membuat sakit yang amat dalam.....
cemburu membuat hati tidak iklas akan cinta yang dipertaruhkan......
cemburu membuat luka semakin menganag dalam......
cemburu....cemburu....dan cemburuuu...........
saat seseorang memutuskan tali nan elok penuh kasih,dalam hatinya terbesit cemburu yang sangat luar biasa.
cemburu itu membakar nuraninya .....kemudian berbali menjadi perasaan benci yang amat luar biasa...lalu benci itu muncul kembali dalam nuansa kangen......
kangen....
rindu.....
akan canda tawanya....akan guraunyya, senyumnya dan nuansa keindahan lainnya.
maka......
cemburu pun meminta pertanggunjawaban kepada si empunya hati.....
namun si penerima cemburu terlanjur sakit hati terhadap si pencemburu...
kemudian ada kata-kata terlontar "TIADA KATA MAAF BAGI SEORANG POSESIFE"
adilkah?
adilkah?
adilkah?
aku tak tau kontek keadilan disini....BAG
karena aku hanya tau "BAGAIMANA CARA MENCINTAIMU"?
walaupun melalui cemburu ini.....
namun nasi sudah menjadi bubur...
seorang pencemburu tak akan dimaafkan..
tapi.....
biarlah.....
walaupun sakit tak terkatakan....
walaupun cemburu memakan korban...
toh aku tetap mencintainya.....
toh aku tetap menyanyanginya....
cemburu....ohhh...cemburu.....bisakah aku menghilangkanmu dari hatiku.....
mencoba mengubahmu menjadi nuansa yang datar tanpa rasa......
rasa...rasa...yang datar..agar tidak menjadi seorang yang pencemburu...