Selasa, 17 Agustus 2010

kekasih

siapakah kekasih kita? ia kah sosok lelaki nan hebat dan gagah yang siap mendampingi kita, ataukah sosok lelaki lemah lembut nan mesra, atau lelaki kekar penuh tato yang sangar. itu adalah pilihan bagi tiap wanita yang ingin memiliki kekasih hati. ahhhh tidak bagi sosok aku ini.........kekasih terhebat yang tiada pernah menyakiti kita hanyalah RABB pemilik raga dan alam semmesta ini, kekasih tercinta, kekasih abadi yang mengabadikan cinta sebenar kita.........

namun munafikkah kita? akan sosok kekasih disamping kita yang akan mendampingi kita dikehidupan dunia? semua pesona wanita pasti memimpikannya, demikian juga sebaliknya.........

lalu.....dimanakah belahan hati ini berada.......

kapan bertemu.........

seperti apa wajahnya.......

berbagai pertanyaan seperti itu selalu ada dalam pikiran kita dan selalu membayangi kita.......kemudian berbagai fantasi dan imagine pun hadir dalam hati dan pikiran kita. dambaan nan indah untuk para pemimpi cinta dan kekasih......

pemimpi yang selalu memimpikan akan seorang ARJUNA dengan busur cintanya......pemimpi yang selalu bermimpi tentang binar mata sejuk nan menenangkan, juga pemimpi yang memimpikan tentang hangatnya tangan kekar nan lembut........

pemimpi akan terbangun tatkala mimpinya dibangunkan oleh hentakan bunyi yang tak jelas, kemudian melihat sekelilingnya dan ia menyadari bahwa kekasihnya belum datang dan tidak ada disampingnya......

menangiskah ia?
sedihkah ia?


hmmmmmmm memang ada air mata yang tak terlihat dari sorot matanya, juga ada aura kesedihan dibinar matanya......tapi inilah real image...yang harus dihadapi bagi jiwa yang kehilangan kekasih dan mendambakan kekasih.

wahai kekasih terkasih yang di ciptakan TUHAN untukku....aku tau kau masih bersembunyi entah dimana, tunjukkanlah dirimu dihadapanku, kemudian raihlah aku dalam pelukanmu tuk arungi hidup dan kehidupan ini .......bersamamu.......dengan dirimu....agar.......aku bisa membaktikan sisa hidupku bersamamu dalam cinta yang berlandaskan CINTA.....

kekasihhhhhh..........
wahai kekasih hati.....
hati yang bertaut....
tautlah aku dalam tautanmu....dan jangan lepaskan lagi tautan itu......

wahai kekasih....
aku menunggumu
dalam peradaban cinta ini..........