Senin, 23 Agustus 2010

Mutilasi Genital Perempuan

apakah mutilasi genital perempuan itu?menurut WHO mutilasi genital perempuan adalah sebuah istilah untuk semua prosedur dimana genitalia perempuan secara utuh atau sebagian diambil atau dirusak, apakah itu karena alasan kebudayaan atau karena alasan lain selain alasan medis.

istilah MGP khususnya di prancis adalah mutilasi seksual perempuan yang dasar pemikirannya adalah kerusakan yang ditimbulkan tidak hanya kerusakan fisik namun juga kerusakan terhadap respons dan naluri seksual perempuan.

MGP dibagi dalam 4 tipe :
1. tipe I: pemotongan kulup penutup klitoris dan klitoris itu secara keseluruhan maupun sebagian.

2.tipe II: pemotongan kulup penutup klitoris, klitoris dan labia minora,atau bagian-bagian ini secara terpisah.

3. tipe III: pemotongan sebagian atau seluruh organ genitalia,yang kemudian diikuti oleh penjahitan bukaan vagina dan hanya menyisakan lubang kecil. didalam prosedur ini ,labia dalam biasanya dibuang seluruhnya dan labia luar dijahit bersama sehingga bekas jahitannya menutupi bukaan vagina. anak-anak yang mengalami prosedur ini sering terpaksa harus berbaring selama berminggu-minggu dengan kedua kaki mereka diikat. untuk menghindari tertutupnya lubang vagina,sebuah benda asing seperti sebatang korek api atau potongan jerami ,dimasukkan diantara bukaan vagina. lubang kecil yang sudah terbentuk akan menjadi tempat keluarnya urin dan darah menstruasi, yang akan keluar dari tubuh setetes demi setetes. prosedur ini dianggap paling sadis.

4. tipe IV: mengikis, melubangi, menggarit, menggores, atau melukai organ genitalia sehingga menimbulkan bekas luka pada klitpris atau labia:mencongkel daging pada lubang vagina:memaparkan bahan-bahan yang bersifat korosif atau ramuan-ramuan tumbuhan dengan tujuan untuk mengencangkan vagina: dan proses-proses lainnya yang melibatkan pencederaan atau pemotongan organ genetalia perempuan.


apakah akibat dari MGP?
mgp dapat melemahkan seksualitas seorang wanita. selain itu MGP dapat menimbulkan masalah-masalah kesehatan yang serius bagi korban.


mengapa MGP dilakukan?
karena akar budaya bagi wanita yang telah memasuku masa remaja.apabilabtidak dimutilasi dianggap kotor dan disebut pelacur,sehingga diasingkan oleh masyarakat. MGP untuk menjamin keperawanan sampai pernikahan dilangsungkan.